Pelayanan publik menjadi fokus pembicaraan di era keterbukaan saat ini, khususnya dalam memasuki era revolusi industri 4.0. Penelitian ini bertujuan ingin melihat pengaruh kompetensi dengan dimoderasi oleh penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap kinerja pelayanan pada kantor pelayanan publik di Kota Palembang. Penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling dengan sampel sebanyak 100 lembaga usaha yang menerima pelayanan dari kantor pelayanan publik di kota Palembang. Pengumpulan data primer dilakukan dengan kuesioner yang berisi tanggapan dari responden. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 20. Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas; selanjutnya dilakukan uji kelayakan model berdasarkan nilai Goodness of Fit (GoF); Uji Hipotesis untuk menguji pengaruh kompetensi dengan moderasi penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap kinerja pelayanan kantor publik di Kota Palembang dilakukan dengan menggunakan Teknik analisis Structural Equation Model (SEM) dengan menggunakan software AMOS 20.0.. Hasil dari pengujian ini menunjukkan aspek kompetensi berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 0,81 terhadap kinerja pelayanan dan semakin menguat pengaruhnya jika dimoderasi oleh penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi menjadi sebesar 0,91.
CITATION STYLE
Ali, M. (2020). PENGARUH KOMPETENSI DIMODERASI OLEH TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PELAYANAN PUBLIK. Sebatik, 24(1), 81–86. https://doi.org/10.46984/sebatik.v24i1.918
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.