FAKTOR-FAKTOR RESIKO PENYEBAB TERJADINYA STUNTING PADA BALITA USIA 23-59 BULAN

  • Susilawati S
  • Ginting S
N/ACitations
Citations of this article
715Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Status gizi balita merupakan masalah utama dalam bidang kesehatan, khususnya di berbagai negara berkembang. Pertanyaan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada anak usia 23-59 tahun. Tujuan penelitian ini adalah agar dapat dilakukan intervensi yang tepat dalam upaya pencegahan kejadian stunting pada anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode systematic review yaitu melakukan review secara sistematis terhadap 3 buah artikel yang meneliti tentang faktor- faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada anak usia 23-59 bulan. Dari hasil review diketahui terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi yaitu asupan energi, berat badan lahir, tingkat pendidikan ibu, tingkat pendapatan keluarga, pola asuh dan keragaman pangan yang memiliki nilai p = < 0,05. Disarankan untuk memberikan asupan energi yang cukup kepada bayi dan balita, memberikan asupan gizi yang baik kepada ibu hamil, meningkatkan pengetahuan ibu, membuka lapangan pekerjaan yang luas, memberikan penyuluhan tentang pola asuh dan memanfaatkan pekarangan sebagai kebun sayuran.

Cite

CITATION STYLE

APA

Susilawati, S., & Ginting, S. O. B. (2023). FAKTOR-FAKTOR RESIKO PENYEBAB TERJADINYA STUNTING PADA BALITA USIA 23-59 BULAN. IJOH : Indonesian Journal of Public Health, 1(1), 70–78. https://doi.org/10.61214/ijoh.v1i1.69

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free