Abstract: Abstract: Paper entitled ‘Educational Values and Da'wah of Muhammmad Al-Fatih as Conqueror of Constantinople’, this aims to analyze various histories about the role of Muhammad Al-Fatih in the conquest of Constantinople. By using a library research approach (library research) sourced both from books, journals and the internet, the method used in this research is a historical analysis method that can be interpreted as a research method and writing history with systematic methods, procedures or techniques in accordance with the principles the principles and rules of history. The historical method is divided into four groups of activities, namely heuristics, namely the activity of collecting historical sources, criticism (verification), namely examining the sources that are true, both form and content, interpretation, which is to establish the meaning and interrelation of verified facts. , and then is historiography, namely the presentation of the results of the synthesis obtained in the form of a historical story. The findings of this article in the form of educational values and preaching from the character of Muhammad Al-Fatih are important for us examples of which are very love for Islamic law, the practice of the Qur'an and sunnah, the spirit of jihad is strong, mentally strong, not discouraged, sincere, always praying, close to Allah SWT. Keywords: Character education; Muhammmad Al-Fatih. Abstrak: Makalah dengan judul ‘Nilai–Nilai Pendidikan dan Dakwah Muhammmad Al-Fatih Sebagai Penakluk Konstantinopel’, ini bertujuan untuk menganalisis berbagai sejarah seputar peranan Muhammad Al-Fatih dalam penaklukan Konstantinopel. Dengan menggunakan pendekatan studi kepustakaan (library research) yang bersumber baik dari buku, jurnal maupun internet, metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode analisis sejarah yang dapat diartikan sebagai metode penelitian dan penulisan sejarah dengan cara, prosedur atau teknik yang sistematik sesuai dengan asas-asas dan aturan ilmu sejarah. Metode sejarah terbagi atas empat kelompok kegiatan yaitu heuristik yaitu kegiatan menghimpun sumber-sumber sejarah, kritik (verifikasi) yaitu meneliti sumber-sumber itu sejati, baik bentuk maupun isinya, interpretasi yaitu untuk menetapkan makna dan saling-hubungan dari fakta-fakta yang telah diverifikasi, dan kemudian adalah historiografi yaitu penyajian hasil sintesis yang diperoleh dalam bentuk suatu kisah sejarah Hasil temuan dari artikel ini berupa nilai pendidikan dan dakwah dari ketokohan Muhammad Al-Fatih yang penting kita contoh diantaranya sangat cinta kepada syariat Islam, amalan Al-qur’an dan sunnah, semangat jihad yang kuat, kuat mental, tidak putus asa, ikhlas, selalu berdo’a, dekat dengan Allah SWT. Kata kunci: Pendidikan karakter; Muhammmad Al-Fatih.
CITATION STYLE
Ridwan, M., & Bakhtiar, N. (2020). Nilai -Nilai Pendidikan dan Dakwah Muhammad al-Fatih Sebagai Penakluk Konstantinopel. Wardah, 21(1), 50–65. https://doi.org/10.19109/wardah.v21i1.5824
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.