Sampah plastik masih menjadi pokok permasalahan dalam krisis lingkungan. Plastik juga menjadi penyumbang terbesar dalam kategori sampah anorganik. Pencemaran lingkungan oleh sampah plastik tidak hanya merusak tekstur permukaan tanah, tapi juga beresiko menyebabkan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), jantung dan kanker. Ecobrick menjadi salah satu alternatif metode penanganan sampah plastik ramah lingkungan. Tujuan pengabdian adalah untuk mengenalkan pengelolaan sampah berkelanjutan di lingkungan sekolah melalui ecobrick. Pelatihan ini dilakukan menggunakan metode learning service, dengan memberikan pembelajaran polusi plastik di lingkungan dan pelatihan pembuatan ecobrick. Pada akhir pelatihan peserta diminta untuk mengisi kuesioner. Kegiatan diikuti oleh 40 siswa perwakilan kelas VIII SMP Islam Maarif 2 Sukun. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan siswa tentang polusi plastik di lingkungan dan ecobrick sebagai alternatif mengurangi sampah plastik di lingkungan yang awalnya 57,5% menjadi 100%, 95% peserta berminat untuk memanfaatkan ecobrick dikemudian hari, 70% peserta ingin melanjutkannya sebagai peluang usaha. Peserta menilai kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan sangat baik.
CITATION STYLE
Utomo, M. A. P., Witjoro, A., Rakhmawati, Y., Lelitawati, M., Lestari, S. R., Maslikah, S. I., … Rudianto, R. (2023). Seni pemanfaatan limbah plastik melalui ecobrick sebagai upaya pengelolaan sampah berkelanjutan di sekolah. Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS), 6(3), 453–466. https://doi.org/10.33474/jipemas.v6i3.19418
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.