Sintesis ZnO dari Limbah Industri Logam dengan Metode Hidrotermal Menggunakan Agen Pengendapan Asam Oksalat (C2H2O4)

  • Putra E
  • Ikhwanuddin R
  • Nulhakim L
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Limbah industri logam penghasil baja tahan karat yang berasal dari tungku busur listrik masih mengandung zinc (Zn) sebanyak 50-60% ingin diolah kembali untuk membentuk zink oksida (ZnO) dengan perlakuan metode hidrotermal. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari pengaruh proses pelindian dan pengendapan terhadap ektraksi Zn dari prekursor limbah logam dan mengetahui apakah dapat terbentuk produk ZnO. Terdapat dua proses persiapan utama yang dilakukan pada penelitian ini berupa proses pelindian menggunakan asam asetat (CH3COOH) 1M dan proses pengendapan menggunakan Asam Oksalat (C2H2O4) 1M. Proses hidrotermal dilakukan dengan tiga variabel suhu (120, 150, 200°C) dan tiga variabel waktu (1, 3, 6 jam). Terdapat tiga macam karakterisasi yang dilakukan yaitu menggunakan UV-Vis spectroscopy, X-ray diffration (XRD), dan X-ray fluorescence (XRF). Pada UV-Vis menunjukkan terdapat kenaikan absorbansi pada sampel di panjang gelombang 365 nm, hasil karakterisasi XRF menunjukkan kandungan Zn meningkat dari 50-60% menjadi 94-95%, karakterisasi XRD menunjukkan bahwa sampel yang dibuat masih berupa zinc oksalat (Zn(C2O4)) dan belum terbentuk senyawa ZnO.

Cite

CITATION STYLE

APA

Putra, E. D., Ikhwanuddin, R., Nulhakim, L., & Astuti, W. (2022). Sintesis ZnO dari Limbah Industri Logam dengan Metode Hidrotermal Menggunakan Agen Pengendapan Asam Oksalat (C2H2O4). Metal Indonesia, 43(2), 83. https://doi.org/10.32423/jmi.2021.v43.86-90

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free