Prototipe Cranial Electrotherapy Stimulation

  • Firjatullah F
  • Irfan M
N/ACitations
Citations of this article
7Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Cranial Electrotherapy Stimulator merupakan alat kedokteran yang berfungsi untuk terapi. Alat ini bekerja dengan cara memberikan arus listrik melalui kepala pasien untuk mengobati insomnia, depresi dan ansietas (anxiety) melalui elektroda yang dipasang pada daun telinga (earlobes) dengan menggunakan arus listrik yang sangat rendah. Adanya sifat arus kelistrikan pada tubuh manusia memungkinkan kita dapat memberikan rangsangan ke dalam tubuh manusia secara langsung. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan Prototype Cranial Electrotherapy Stimulation yang diharapkan dapat mengatasi penyakit depresi, insomnia dan ansietas. Prototipe Cranial Electrotherapy Stimulation menggunakan elektroda earclip sebagai media output terapi dan OLED 96 inch sebagai display timer dan menu. Rangkaian utama Prototipe Cranial Electrotherapy Stimulation terdiri dari rangkaian minimum sistem ATMega328P, rangkaian pembangkit frekuensi, dan rangkaian battery level. Pada pengujian frekuensi output didapatkan hasil rata-rata nilai frekuensi sebesar 0,5021 Hz  dengan persentase error sebesar 0,42 %. Pada pengujian arus didapatkan range rata-rata sebesar 68,15 µA-744,9 µA dengan rata-rata arus titik default sebesar 100,2 µA. Pada pengujian lain seperti pengujian spesifikasi gelombang dan kepresisian timer diketahui jenis gelombang berupa gelombang kotak dengan tinggi gelombang 9 Vp dan durasi positif 400 ms - 500 ms, timer pada alat pun sangat presisi karena tidak memiliki nilai error lebih dari 1 detik.

Cite

CITATION STYLE

APA

Firjatullah, F., & Irfan, M. (2021). Prototipe Cranial Electrotherapy Stimulation. Medika Teknika : Jurnal Teknik Elektromedik Indonesia, 3(1), 23–31. https://doi.org/10.18196/mt.v3i1.12228

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free