Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh variabel ekonomi dan variabel sosial terhadap penyerapan tenaga kerja. Variabel ekonomi: jumlah uang beredar, belanja pemerintah daerah, tingkat upah kabupaten, investasi. Variabel sosial: pendidikan. Menggunakan data runtut waktu (time series) dan data (cross-section) tahun 2013 – 2015 dari 10 kabupaten dan kota. Analisis data menggunakan metode OLS (Ordinary Least Square) untuk proses panel data. Variabel independen: jumlah uang beredar (X1), belanja pemerintah daerah (X2), tingkat upah minimum kabupaten dan kota (X3), investasi (X4), pendidikan (X5) dan variabel dependen adalah penyerapan tenaga kerja (Y). Hasil penelitian menunjukkan: jumlah uang beredar (X1) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Demikian juga investasi (X4) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Belanja pemerintah daerah kabupaten dan kota (X2), tingkat upah minimum kabupaten dan kota (X3), dan pendidikan (X5) berpengaruh secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja.
CITATION STYLE
Wahidin, & Satarudin. (2018). Pengaruh Variabel Ekonomi Dan Sosial Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Journal of Economics and Business, 4(2), 51–57. https://doi.org/10.29303/ekonobis.v4i2.22
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.