Sekolah dituntut untuk membentuk kepribadian siswa melalui kegiatan dan program pembelajaran yang mampu menjadikan siswa menjadi manusia yang terpelajar dan berakhlak mulia sebagai generasi penerus bangsa. Penting bagi guru sebagai pendidik untuk mengenali karakter siswa untuk mengembangkan metode pengajaran yang lebih efektif. Selama ini, proses bimbingan oleh guru di SD Inpres 12/79 Palattae dilaksanakan secara tatap muka yaitu dengan berbicara langsung pada siswa dan dilakukan tanpa mengetahui karakter siswa tersebut. Akibatnya, bimbingan dan konseling yang dilaksanakan kadang-kadang tidak dipedulikan oleh siswa. Berdasarkan keadaan tersebut, penelitian ini kemudian dilaksanakan untuk membangun sistem informasi yang mengimplementasikan metode Naïve Bayes dalam sistem klasifikasi karakter kepribadian siswa sekolah dasar berdasarkan tipologi Hippocrates-Galenus dengan tujuan untuk mengetahui karakter tipe kepribadian yang dimiliki oleh siswa. Dengan adanya sistem tersebut, Guru BK dapat membantu dalam mengetahui karakter tipe kepribadian yang dimiliki oleh siswa sehingga memudahkan dalam membangun pola pikir, sikap, dan perilaku peserta didik agar menjadi pribadi yang positif, berakhlak karimah, berjiwa luhur, dan bertanggung jawab.
CITATION STYLE
Sabri, M., Kasriadi, D., Irsal, I., & Arifin, S. R. (2023). Sistem Klasifikasi Karakter Kepribadian Siswa Sekolah Dasar berdasarkan Tipologi Hippocrates Galenus menggunakan Metode Naïve Bayes. Jurnal Teknologi Terpadu, 9(1), 10–14. https://doi.org/10.54914/jtt.v9i1.577
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.