Penelitian ini dilakukan untuk memberikan solusi alternatif energi listrik di daerah perkotaan maupun di pedesaan, sejalan dengan meningkatnya upaya pembangunan kesejahteraan masyarakat. Kemudian penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui besar produksi energi listrik yang dihasilkan kincir angin poros horizontal pada ketinggian 2 meter, 3 meter dan 4 meter.Penelitian yang penulis lakukan disini adalah penelitian lapangan (field Reasearch) penelitian ini penulis lakukan di Bukit Bentar Desa Curah Sawo Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo. Dalam mengumpulkan data yang dibutuhkan, penulis menggunakan teknik wawancara. Sedangkan didalam pembahasannya digunakan metode deskriptif yaitu metode yang menggambarkan keadaan yang terjadi di lapangan secara sistematis.Dari hasil penelitian penulis tentang Analisa Pengaruh Ketinggian Kincir Angin Poros Horizontal Terhadap Produksi Energi Listrik. Ketinggian 2 meter menghasilkan output maksimum 3,72 volt,sedangkan ketinggian 3 meter 4,2 volt dan ketinggian 4 meter 6,4 volt. Padas kincir angin gabungan ketinggian 2 meter menghasilkan output maksimum 4,6 volt, sedangkan ketinggian 3 meter 4,2 volt dan ketinggian 4 meter 4,12 volt. Ketinggian 2 meter dan 3 meter, dari data menunjukkan kecepatan diatas 4,0 m/s ketinggian kincir angin 2 meter lebih tinggi dari 3 meter lebih rendah, hal ini juga terdapat dari pengamatan visual dimana terjadi ketika angin berhembus, 3 meter berputar lambat, 2 meter lebih cepat. hal ini terjadi akibat turbulensi angin akibat pengaruh bangunan dan pepohonan di sekitar tempat pengambilan data.
CITATION STYLE
Noor, M. F., Wahyudi, D., Ahlan, A., & Yulyawan, E. K. (2022). ANALISA PENGARUH KETINGGIAN KINCIR ANGIN POROS HORIZONTAL TERHADAP DAYA ENERGI LISTRIK. Mechonversio: Mechanical Engineering Journal, 5(1), 14–19. https://doi.org/10.51804/mmej.v5i1.1757
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.