Salah satu cara nelayan untuk memperkuat efek cahaya bagi penangkapan ikan adalah dengan menggunakan reflektor (pemantul). Reflektor merupakan alat penutup lampu yang telah dirancang dengan menggunakan lembaran senk berwarna sebagai penguat pantulan cahaya. Di Desa Toniku, nelayan telah lama menggunakan reflektor pada pengumpul ikan di bagan perahu yang mereka operasikan. Metode percobaan lapangan (experimental fiishing) dipilih sebagai metode penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan besaran sudut reflektor lampu yang efektif bagi penangkapan ikan teri dan mengetahui pengaruhnya terhadap hasil tangkapan bagan perahu. Penelitian ini menggunakan 3 buah reflector lampu berwarna putih dengan sudut bukaan 60o, 85o, dan 110o yang dibandingkan dengan lampu tanpa reflector. Analisis data menggunakan rancangan acak kelompok satu faktor. Hasil penelitian mendapatkan bahwa perlakuan reflector dengan sudut 60o memberikan hasil tangkapan teri yang lebih efektif dibandingkan dengan perlakuan reflektor yang lain. Hal ini terlihat pada Nilai Uji Beda Nyata Jujur mendapatkan bahwa perlakuan reflektor pada sudut 60o memberikan hasil yang signifikan dibandingkan dengan perlakukan lainnya.
CITATION STYLE
Karuwal, J., & Umamit, D. (2023). PENGARUH SUDUT BUKAAN REFLEKTOR TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN TERI PADA BAGAN PERAHU DI DESA TONIKU, KABUPATEN HALMAHERA BARAT. Jurnal Perikanan Unram, 13(2), 465–474. https://doi.org/10.29303/jp.v13i2.533
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.