Abstrak: Kondisi jalan Kampung Sugutamu yang rusak dan berlubang berpotensi menyebabkan kecelakaan, sehingga perlu dilakukan pengecoran kembali. Penggunaan beton serat dengan bahan tambah limbah potongan kawat dapat meningkatkan kinerja beton, sehingga jalan yang terbuat dari beton tidak mudah retak dan rusak. Tujuan pengabdian yaitu memberikan edukasi serta membantu masyarakat Kampung Sugutamu dalam proses perbaikan jalan . Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan secara gotong-royong dengan masyarakat Kampung Sugutamu RT 002, RW 021 yang berperan sebagai mitra. Peserta kegiatan meliputi masyarakat sekitar, 14 orang Dosen Teknik Sipil PNJ, dan 2 orang Mahasiswa Teknik Sipil PNJ. Evaluasi dilakukan dengan instrumen kuisioner yang dibagikan kepada masyarakat setelah kegiatan pengecoran selesai. Hasil kegiatan berupa perbaikan jalan kurang lebih sepanjang 200 m, dengan lebar 2 meter, dan tebal beton 10 cm. Secara tidak langsung masyarakat yang terlibat pengecoran, memperoleh pengetahuan baru tentang perbaikan jalan sebesar 71,4%. Selain itu kegiatan ini membantu masyarakat menghemat pengeluaran sebesar 25 juta yang meliputi pengadaan material dan sewa tukang.Abstract: The condition of the damaged and potholed Sugutamu Village road has the potential to cause an accident, so it needs to be re-casted. The use of fiber concrete with additional material of wire cut waste can improve the performance of concrete so that roads made of concrete are not easily cracked and damaged. The purpose of the service is to provide education and help the people of Kampung Sugutamu in the process of road repair. Community service activities are carried out in mutual cooperation with the people of Kampung Sugutamu RT 002, RW 021 who act as partners. The participants of the activity include the surrounding community, 14 PNJ Civil Engineering Lecturers, and 2 PNJ Civil Engineering Students. The Evaluation is carried out with a questionnaire instrument which is distributed to the community after the casting activity is completed. The results of the activity are road repairs of approximately 200 m long, 2 meters wide, and 10 cm thick concrete. Indirectly, the people involved in the foundry gained new knowledge about road repair by 71.4%. In addition, this activity helps the community to save 25 million in expenses which include material procurement and construction hire.
CITATION STYLE
Amalia, A., Hasan, M. F. R., Rosyidah, A., Rinawati, R., & Yatmadi, D. (2022). PEMANFAATAN LIMBAH POTONGAN KAWAT SEBAGAI CAMPURAN BETON SERAT UNTUK MEMBANTU MASYARAKAT MELAKUKAN PENGECORAN JALAN. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(5). https://doi.org/10.31764/jmm.v6i5.10679
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.