Latar belakang: Penyakit berbasis lingkungan di Indonesia masih menjadi permasalahan penting yang harus segera diselesaikan. Sebagian besar masyarakat yang tinggal di Kelurahan Pesawahan berada di tepi laut dengan kondisi sanitasi yang buruk dan memiliki penyakit berbasis lingkungan. Tujuan penelitian untuk diketahui hubungan indeks risiko sanitasi dengan kejadian penyakit berbasis lingkungan di Kelurahan Pesawahan Kota Bandar Lampung.Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional dan sampel sebanyak 135 responden. Teknik sampling yang digunakan dengan cara Pusrposive Sampling dengan uji analisis univariat dan bivariat untuk mengetahui hubungan variabel independent variable Indeks Risiko Sanitasi (IRS) sumber air, air limbah, persampahan, genangan dan Perilaku Hidup Bersih) dan variable dependen (kajian penyakit berbasis lingkungan) menggunakan Uji Chi Square.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki IRS sumber air (66,7%) dan genangan air (93,3%) dalam kategori tidak berisiko. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa hamper seluruhnya (94,1%) memiliki IRS air limbah domestik, persampahan (93,3%), PHBS (94,8%) dengan kategori berisiko. Dalam 3 bulan terakhir sebagian besar responden pernah mengalami kejadian penyakit berbasis lingkungan (75,6%). Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara IRS air limbah domestic (p value = 0,021; OR=5,632), IRS persampahan (p value = 0,039 OR=4,181), dan IRS PHBS (p value = 0,003; OR=8,534) dengan kejadian penyakit berbasis lingkungan.Simpulan: Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan indeks risiko sanitasi air limbah domestik, persampahan dan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian penyakit berbasis lingkungan. Hasil penelitian ini menyarankan agar pemerintah, puskesmas dan masyarakat untuk lebih perhatian dan berkontribusi dalam peningkatan IRS. ABSTRACT Title: The Relationship between the Sanitation Risk Index and the Incidence of Environmental-Based Diseases in the Village of Pesawahan, Bandar Lampung City in 2022Background: Environmental-based diseases in Indonesia are still an important problem that must be resolved immediately. Most of the people living in the rice fields have environmental-based diseases, including Acute Nasopharyngitis (23.62%), Acute Pharyngitis (9.19%), Tuberculosis (6%), Dermatitis (4.33%) and Febris Observation (2 89. The aimed of this research to determine the relationship between the sanitation risk index and the incidence of environmental-based diseases in the Pesawahan Village, Bandar Lampung City.Methods: This research was a quantitative study with a cross sectional design and a sample of 135 respondents. The sampling technique used was Pusposive Sampling with univariate and bivariate analysis tests to determine the relationship between the independent variables (Sanitation Risk Index (IRS) for water sources, wastewater, solid waste, inundation and Clean Living Behavior) and the dependent variable (environment-based disease studies) using Chi Square test..Results: The results showed that most of the respondents had IRS water sources (66.7%) and standing water (93.3%) in the non-risk category. This study also shows that almost all (94.1%) have IRS for domestic wastewater, solid waste (93.3%), PHBS (94.8%) with risk categories. In the last 3 months, most of the respondents have experienced the incidence of environmental-based diseases (75.6%). The results of the bivariate test showed that there was a relationship between domestic wastewater IRS (p value = 0.021; OR = 5,632), sewage IRS (p value = 0.039 OR = 4.181), and IRS PHBS (p value = 0.003; OR = 8.534) with the incidence of environmental disease.Conclusion: The results of the study show that there is a relationship between the risk index of domestic wastewater sanitation, solid waste and clean and healthy living behavior with the incidence of environmental-based diseases. These finding suggested that the government, health centers and the community should pay more attention to and contribute to the improvement of the IRS.
CITATION STYLE
Amirus, K., Sari, F. E., Dumaika, D., Perdana, A. A., & Yulyani, V. (2022). Hubungan Indeks Risiko Sanitasi dengan Kejadian Penyakit Berbasis Lingkungan di Kelurahan Pesawahan Kota Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(3), 366–372. https://doi.org/10.14710/jkli.21.3.366-372
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.