Artikel ini bertujuan untuk menganalisis historiografi Islam kesarjanaan Barat dalam sudut pandang ortodoksi dan heterodoksi. Narasi dan historiografi Islam kesarjanaan Barat yang berusaha untuk didudukkan posisinya adalah karya-karya historiografi yang tergolong pada karya-karya revisionis moderat dan radikal. Untuk tujuan ini, dirumuskan konsep ortodoksi-heterodoksi dalam kajian sejarah Islam. Artikel ini termasuk ke dalam penelitian kualitatif kepustakaan dengan sifat analisis deskriptif-eksplanatif-interpretatif dan menggunakan pendekatan historis-filosofis sebagai alat bantu analisis. Temuan yang didapatkan adalah jika dilihat dari narasinya, maka karya historiografi revisionis dapat dipandang heterodoks, tetapi jika dilihat dari epistemolog-metodolog, maka dapati diposisikan sebagai ortodoks. Namun, karena dua istilah ini kadang tidak diterima begitu saja, maka artikel ini juga menawarkan kajian sejarah Islam kesarjanaan Barat yang menghasilkan historiografi Islam revisionis sebagai sebuah kajian yang ada pada tataran ortopraksi. Dengan tawaran demikian, karya historiografi Islam revisionis tidak perlu ditolak dari segi epistemologi dan metodologinya, walaupun tidak dapat diterima sepenuhnya dari sisi hasil temuan atau kesimpulan.
CITATION STYLE
Majdi, A. L. (2021). Historiografi Islam Kesarjanaan Barat dalam Tinjauan Ortodoksi dan Heterodoksi. El Tarikh : Journal of History, Culture and Islamic Civilization, 2(1), 52–65. https://doi.org/10.24042/jhcc.v2i1.7886
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.