Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas permukiman pada bentuklahan Basin Wonosari dan Perbukitan Kars Gunungsewu di Kabupaten Gunungkidul, mengetahui ada tidaknya pengaruh bentuklahan terhadap kualitas permukiman beserta perbedaannya, dan mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap kualitas permukiman pada kedua bentuk lahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode survai. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada masyarakat di Kecamatan Wonosari yang mewakili bentuklahan Basin Wonosari dan Kecamatan Panggang yang mewakili bentuk lahan perbukitan kars Gunungsewu. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling. Pengolahan dan analisis data untuk mencapai tujuan pertama dengan menggunakan tabel frekuensi tunggal. Untuk mengetahui perbedaan kualitas permukiman pada kedua bentuk lahan digunakan uji Mann Whiteney-U. Sementara itu untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kualitas permukiman digunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas permukiman pada bentuklahan Basin Wonosari lebih baik dibanding bentuklahan Perbukitan Kars Gunungsewu. Penelitian ini juga menemukan bahwa bentuk lahan tidak berpengaruh terhadap kualitas permukiman dan tidak ada perbedaan signifikan antara kualitas permukiman di kedua bentuk lahan tersebut. Temuan penelitian yang lain yaitu variabel sosial ekonomi masyarakat memberikan pengaruh tidak langsung terhadap kualitas permukiman.
CITATION STYLE
Kabo, H. E. D. P. R., & Giyarsih, S. R. (2018). Kualitas Permukiman di Basin Wonosari dan Perbukitan Kars Gunungsewu di Kabupaten Gunungkidul. Majalah Geografi Indonesia, 32(1), 68. https://doi.org/10.22146/mgi.33584
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.