Latar belakang masalah penelitian ini adalah Virus corona (COVID-19 ) sedang menyerang dunia termasuk Indonesia dengan adanya virus ini banyak kebijakan pemerintah yang dikeluarkan untuk memutus penyebaran virus korona dengan diumumkan dalam bentuk Surat Edaran salah satunya. Surat Edaran banyak terjadi penulisan kesalahan- kesalahan dalam penulisan maka dilakukannya analisis kesalahan berbahasa dalam Surat Edaran Virus Corona. Rumusan masalah ini adalah (1) Apa dasar menganalisis kesalahan berbahasa pada wajah bahasa Surat Edaran Virus Corona (COVID-19); (2) Bagaimana menganalisis kesalahan berbahasa pada wajah bahasa Surat Edaran Virus Corona (COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan membuktikan kesalahan berbahasa pada wajah Bahasa surat edaran virus corona (COVID-19). Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi kualitatif dengan Teknik simak, libat, cakap. Hasil penelitian menunjukkkan bahwa analisis kesalahan berbahasa pada wajah Bahasa surat edaran virus corona (COVID-19) dengan menggunakan pedoman Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009 Bab III pasal 27, KBBI, dan PUEBi terdapat beberapa kesalahan sebagai berikut: (1). Kesalahan fonologi yakni: kesalahan dalam pengggunaan huruf miring, kesalahan fonem vocal, dan kesalahan fonem konsonan, (2). Kesalahan morfologi yakni: kesalahan dalam pemilihan afiksasi dan kesalahan karena adanya bunyi yang seharusnya luluh tetapi tidak diluluhkan, (3). Kesalahan sintaksis, dan (4). Kesalahan semantik.
CITATION STYLE
Anjarwati, L., & Sabardila, A. (2022). ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA WAJAH BAHASA SURAT EDARAN VIRUS CORONA (COVID-19). Literasi : Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia Serta Pembelajarannya, 6(1), 95. https://doi.org/10.25157/literasi.v6i1.3548
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.