Tangan merupakan salah satu jalur penyebaran bakteri yang dapat menyebabkan penyakit. Dalam kegiatan sehari-hari manusia banyak menyentuh benda di lingkungan sekitar. Mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik atau hand sanitizer dengan baik dan benar merupakan cara termudah dan efektif untuk mencegah terjangkitnya penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk gambaran angka kuman sebelum dan sesudah pencucian tangan menggunakan sabun antiseptik dan hand sanitizer. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimental dengan rancangan desain one group pretest-postest design sebelum dan sesudah mencuci tangan dengan sabun antiseptik dan hand sanitizer, dengan jumlah sampel 30 sampel yang diambil dengan teknik purposive sampling. Sampel diambil dari swab telapak tangan kemudian diperiksa dengan metode Angka Lempeng Total. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil rata-rata jumlah angka kuman sebelum mencuci tangan dengan sabun antiseptik 26,9 CFU/cm2 dan sesudah mencuci tangan 2,8 CFU/cm2. Mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik mampu mengurangi jumlah angka kuman sebanyak 24,1 CFU/cm2 dan penurunan angka kuman sebesar 87%. Sedangkan jumlah angka kuman sebelum mencuci tangan dengan hand sanitizer 31,2 CFU/cm2 dan sesudah mencuci tangan 8,4 CFU/cm2. Mencuci tangan menggunakan hand sanitizer mampu mengurangi jumlah angka kuman sebanyak 22,8 CFU/cm2 dan penurunan angka kuman sebesar 71 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sabun cair antiseptik lebih mampu mengurangi jumlah angka kuman pada tangan dari pada hand sanitizer.
CITATION STYLE
Saputra, D. N., Lamri, L., & Harlita, T. D. (2023). GAMBARAN ANGKA KUMAN SEBELUM DAN SESUDAH PENCUCIAN TANGAN MENGGUNAKAN SABUN ANTISEPTIK DAN HAND SANITIZER. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(4), 5797–5802. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.20884
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.