Pelatihan Tata Rias Pengantin bagi Wanita Tuna Susila dalam Meningkatkan Kemandirian Usaha

  • Laksana Y
  • Sholih S
  • Naim M
N/ACitations
Citations of this article
61Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tujuan penelitian ini mengetahui proses pelaksanaan, hasil, dan faktor penghambat pelaksanaan kegiatan pelatihan. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif. Peneliti menggunakan pedoman wawancara, dan pedoman observasi sebagai teknik pengumpulan data. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, metode dan teori. Analisis data menggunakan tiga tahapan reduksi data, penyajian data, dan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan terbagi menjadi tiga jurusan yaitu keterampilan tata rias, tata boga, dan menjahit. Pelaksanaan pelatihan tata rias pengantin dalam prosesnya menggunakan tiga tahapan, pra pelatihan, peserta pelatihan, dan pelaksanaan pelatihan. Hasil pelatihan, peserta mampu mandiri dan dapat berwirausaha di bidang pelatihan. Akan tetapi setelah lulus masih banyak peserta pelatihan yang tidak berwirausaha sendiri. Adapun faktor penghambat yang paling berpengaruh dalam proses pelatihan adalah kurangnya sarana dan prasarana.

Cite

CITATION STYLE

APA

Laksana, Y. S., Sholih, S., & Naim, M. (2017). Pelatihan Tata Rias Pengantin bagi Wanita Tuna Susila dalam Meningkatkan Kemandirian Usaha. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 1(1), 43–54. https://doi.org/10.15294/pls.v1i1.14794

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free