Riset ini dibuat sebagai upaya guna menguji pengaruh antara profitabilitas, pertumbuhan penjualan, dan ukuran perusahaan pada tax avoidance di perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang tercatat di BEI tahun 2017-2020. Riset ini memakai perusahaan di sektor industri barang konsumsi yang tercatat di BEI tahun 2017-2020 sebagai populasi. Sampel dipilih memakai pendekatan Purposive Sampling, sehingga sampel yang didapatkan sejumlah 12 perusahaan berdasar pada kriteria tertentu. Jenis riset ini yakni metode kuantitatif dan data dianalisis dengan IBM SPSS 25. Uji yang dipergunakan ialah uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, uji koefisien determinasi (R2), dan uji hipotesis. Hasil riset ini ialah profitabilitas dengan thitung > ttabel (-2,319 > 2,015), nilai signifikansi 0,025 ? 0,05 dan pertumbuhan penjualan dengan thitung > ttabel (-2,477 > 2,015), nilai signifikansi 0,017 ? 0,05 memiliki pengaruh negatif pada tax avoidance. Ukuran Perusahaan tidak memengaruhi tax avoidance dengan thitung < ttabel (0,254 < 2,015) dan nilai signifikansi 0,801 ? 0,05. Sedangkan, profitabilitas, pertumbuhan penjualan, dan ukuran perusahaan secara bersamaan memengaruhi tax avoidance dengan Fhitung > Ftabel (4,644 > 2,82) dan nilai signifikansi 0,007 ? 0,05.
CITATION STYLE
Christine, D. (2022). Pengaruh Profitabilitas, Pertumbuhan Penjualan, dan Ukuran Perusahaan terhadap Tax Avoidance (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2020). ECo-Buss, 5(1), 260–270. https://doi.org/10.32877/eb.v5i1.468
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.