ASI Eksklusif merupakan ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan sampai enam bulan, tanpa menambahkan dan atau mengganti dengan makanan atau minuman lain. Keputusan tersebut telah diadopsi oleh pemerintah Indonesia pada tahun 2004 melalui Kepmenkes RI N0. 450/Menkes/SK/IV/ dengan menetapkan target pemberian ASI eksklusif 6 bulan sebesar 80%. Untuk wilayah kerja Puskesmas Simpangkatis Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2021 jumlah ASI Eksklusif sebesar 22,11%. Penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan rendahnya ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Simpangkatis Tahun 2022. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain Kuantitatif desain cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu yang mempunyai bayi diatas 6 bulan sampai 2 tahun di Puskesmas Simpangkatis pada bulan Januari sampai September tahun 2021. Adapun sampel penelitian ini sebanyak 74 responden. Data yang didapatkan oleh peneliti melalui observasi langsung dan menyebarkan kuesioner dan data analisis menggunakan uji chi-square.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara pekerjaan p-value = 0,042, pengetahuan p-value = 0,003, usia p-value= 0,004, pendidikan p- value 0,003.
CITATION STYLE
Fitriyanti, F., Kusumajaya, H., & Fitri, N. (2023). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Rendahnya ASI Ekslusif. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(2), 667–676. https://doi.org/10.37287/jppp.v5i2.1535
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.