Mahasiswa sering kali dihadapkan oleh berbagai stressor baik internal maupun eksternal, antara lain seperti konflik tengan teman, keluarga, kekasih, masalah keuangan, kesulitan mengatur waktu, tugas-tugas akademik, kesehatan, gambaran tubuh yang tidak ideal, transportasi, dan lain sebagainya. Stressor inilah yang akan menjadi penyebab tingginya tingkat stres pada mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi menulis sebagai media muhasabah dalam menurunkan tingkat stres pada mahasiswa. Terapi menulis dilakukan selama lima hari berturut-turut, dengan menggunakan indikator muhasabah dan teknik-teknik terapi menulis secara psikologis. Metode penelitian pre-experimental, dengan pre and post-test one group design. Variabel terikat pada penelitian ini adalah tingkat stres pada mahasiswa, sedangkan variabel bebas merupakan perlakukan yang diberikan yaitu terapi menulis sebagai media muhasabah. Subjek penelitian berjumlah 88 mahasiswa, dengan kriteria mahasiswa aktif UIN KH. Abdurrahman Wahid, telah mengalami pembelajaran online dan offline dan bersedia pro aktif mengikuti seluruh rangkaian terapi, subjek dipilih dengan cluster random sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan skala stres dan uji hipotesis menggunakan uji-t, berdasarkan hasil uji statistik parametrik uji-t seperti diperoleh signifikansi uji-t sebesar 0,001 dimana lebih kecil dari 0,05. Maka, hal ini menunjukkan bahwa melalui terapi menulis sebagai media muhasabah dapat memberikan pengaruh positif terhadap penurunan tingkat stres mahasiswa.
CITATION STYLE
Himawanti, I. (2022). Terapi Menulis Sebagai Media Muhasabah Untuk Menurunkan Tingkat Stres. JOUSIP: Journal of Sufism and Psychotherapy, 2(2), 137–152. https://doi.org/10.28918/jousip.v2i2.6537
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.