Tulisan ini membahas bagaimana BPIP melakukan pemanfaatan media sosial sebagai sarana sosialisasi Pancasila. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data primer berupa observasi langsung terhadap media sosial milik BPIP. Temuan menunjukkan bahwa BPIP belum maksimal dalam melakukan optimalisasi pemanfaatan berbagai platform media sosial. Hal lebih disebabkan oleh manajemen pengelolaan berbagai platform media sosial tampaknya kurang terkoordinasi antara unit pengelola dengan penanggungjawab konten atau materi yang ada dalam upaya sosialisasi dan pembinaan ideologi Pancasila. Lemahnya tatakelola antar unit menyebabkan pemanfaatan platform media sosial sebagai sarana sosialisasi Pancasila kurang memantik pengikutnya untuk berinteraksi dan berpartisipasi secara dialogis dalam akun media sosialnya, dan jangkauan media sosial BPIP tampak belum menyebar secara luas.
CITATION STYLE
Siregar, H. (2022). Analisis Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sarana Sosialisasi Pancasila. Pancasila: Jurnal Keindonesiaan, 71–82. https://doi.org/10.52738/pjk.v2i1.102
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.