Tanaman tomat merupakan tanaman komoditas pertanian, mempunyai rasa yang unik yakni perpaduan rasa manis dan asam menjadikan tomat sebagai salah satu buah yang memiliki banyak penggemar. Tomat merupakan sayuran yang dapat tumbuh di lahan rawa lebak. Pertumbuhan dan hasil tanaman tomat pada lahan rawa lebak dapat berlangsung optimal apabila diberikan komposisi media tanam, berdasarkan syarat media tanam maka bisa diberikan penambahan abu sekam dan pupuk kandang kotoran sapi untuk memperbaiki sifat fisik tanah rawa lebak. Penelitian ini bertujuan untuk (i) mengetahui pengaruh berbagai komposisi media tanam pada pertumbuhan dan hasil tanaman tomat (ii) mendapatkan komposisi media tanam yang terbaik pada pertumbuhan dan hasil tanaman tomat. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Longkong Kecamatan Danau Panggang Kabupaten Hulu Sungai Utara dimulai dari bulan Mei sampai Juli 2019. Penelitian ini merupakan percobaan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal menggunakan 4 kombinasi perlakuan dengan 6 kelompok, sehingga didapatkan 24 satuan percobaan. Faktor yang diuji adalah komposisi media tanam yaitu m1 = tanah, abu sekam dan pupuk kandang 1:1:1, m2 = tanah, abu sekam dan pupuk kandang 2:1:0, m3 = tanah, abu sekam dan pupuk kandang 2:0:1 dan m4 = tanah, abu sekam dan pupuk kandang 0:2:1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian berbagai komposisi media tanam berpengaruh nyata terhadap peubah pengamatan tinggi tanaman umur 28 HST, jumlah daun umur 21 HST dan berpengaruh sangat nyata pada umur 28 HST dan tidak berpengaruh terhadap peubah pengamatan yang lain.
CITATION STYLE
Hafizah, N., Istiqomah, N., & Asmiatun, A. (2021). Pengaruh Berbagai Komposisi Media Tanam Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill). Rawa Sains: Jurnal Sains STIPER Amuntai, 11(1), 39–47. https://doi.org/10.36589/rs.v11i1.169
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.