Persepsi Masyarakat Pesisir Terhadap Kepemimpinan Perempuan Nelayan Di Pulau Pramuka Kepulauan Seribu

  • Fuady I
  • Yusnita T
N/ACitations
Citations of this article
71Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Profesi nelayan adalah profesi yang menuntut kekuatan fisik dan ketangguhan mental. Kehidupan nelayandalam mengolah sumber daya laut sangat tergantung pada kondisi alam yang tidak stabil. Oleh sebab itu, para isterinelayan yang lebih dikenal sebagai perempuan nelayan akan melakukan diversifikasi profesi sebagai strategi bertahanhidup. Persepsi masyarakat tentang perempuan nelayan sangat menarik untuk diteliti, mengingat di Pulau PramukaKepulauan Seribu, banyak perempuan nelayan dipercaya masyarakat untuk memegang jabatan RT (rukun tetangga)dan untukmendapat julukan sebagai ‘penguasa daratan’.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi masyarakatpesisir terhadap kepemimpinan perempuan nelayan dan mengkaji pembagian tugas (division of labor) dalam rumahtangga nelayan pesisir di Pulau Pramuka Kepulauan Seribu.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang menggunakan teknikobservasi dan wawancara dengan 25 orang nelayan perempuan dan suaminya yang berprofesi sebagai nelayan sertakepala desa setempat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa:(1)terjadi perubahan paradigma terhadapkepemimpinan perempuan yaitu perempuan nelayan lebih dipercaya menjabat Ketua RT, (2)pendapat perempuansangat berpengaruh dalam mengambil keputusan di rumah maupun dalam kehidupan sosial, (3)pembagian tugas(division of labor) dalam rumah tangga nelayan tidak berimbang dimana isteri mengambil alih porsi tanggungjawabyang lebih besar dibandingkan suami mengingat para nelayan pria lebih lama berada di laut dibandingkan di darat.Kata kunci : persepsi, masyarakat pesisir, kepemimpinan, perempuan nelayan

Cite

CITATION STYLE

APA

Fuady, I., & Yusnita, T. (2016). Persepsi Masyarakat Pesisir Terhadap Kepemimpinan Perempuan Nelayan Di Pulau Pramuka Kepulauan Seribu. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 14(2). https://doi.org/10.46937/14201613760

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free