Analisis dan Pengendalian Risiko dengan Metode Hazard Identification, Risk Assesmnet, dan Risk Control pada Proyek Pembangunan Living Plaza Medan

Abstract

Abstrak-Dilihat dari proses pekerjaannya, proyek pembangunan Living Plaza tidak akan terlepas dari risiko timbulnya kecelakaan kerja. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menilai tingkatan potensi risiko serta menganalisis upaya pengendalian yang harus dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dimana teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dengan cara observasi lapangan dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan mengidentifikasi potensi risiko, melakukan penilaian tingkatan risiko, dan yang terakhir menganalisis upaya pengendalian terhadap potensi risiko. Berdasarkan hasil penelitian, dari 9 induk pekerjaan yang di observasi, melahirkan 107 potensi risiko yang terdiri dari 22 bahaya ekstrim (20.56%), 36 bahaya tinggi (33.64%), 18 bahaya sedang (16.82%), dan 31 bahaya rendah (28.97%). Adapun pengendalian risiko yang dilakukan antara lain dengan eliminasi, substitusi, administrative control, dan alat pelindung diri. Kata-kata kunci: pengendalian; Rrisiko; bahaya; konstruksi; HIRARC. Abstrack-Judging from the work process, the Living Plaza development project will not be separated from the risk of work accidents. Therefore, the purpose of this study is to identify and assess the level of potential risk and analyze the control efforts that must be carried out. This research is qualitative research where the technique used in data collection is by means of field observations and interviews. Data analysis is carried out by identifying potential risks, assessing risk levels, and finally analyzing control efforts against potential risks. Based on the results of the study, from 9 main occupations that were observed, 107 potential risks were born consisting of 22 extreme hazards (20.56%), 36 high hazards (33.64%), 18 moderate hazards (16.82%), and 31 low hazards (28.97%). The risk control carried out includes elimination, substitution, administrative control, and personal protective equipment.