Diarrhea is a major cause of morbidity and mortality in children in developing countries, with an estimated 1.3 billion episodes and 3.2 million deaths annually in infants. One effort to prevent the case of diarrhea is to behave Clean and Healthy Life (PHBS). The purpose of this study to determine the relationship of cleaning water use, washing hands and dispose of the correct stool with the incidence of diarrhea in infants. The method of this research is quantitative analytic with cross sectional design, the number of samples of mothers who have children 1-5 years old in RT 01 and 39 Subdistrict Kenali Asam Bawah total 56, sampling using total sampling. Data collection techniques using questionnaires, technique of data analysis using univariate and bivariate. The result of this research showed that the respondents had PHBS based on good water usage of 47 people (83.9%). Respondents had PHBS based on hand washing with 32 persons (57.1%). Respondents had PHBS based on Disposing of feces well 17 people (30.4% ). There was no correlation between clean water use and diarrhea occurrence with p-value = 0,907, hand washing relationship with diarrhea occurrence at under five years with p-value = 0,006, there was correlation of feces disposal correctly with diarrhea incidence in under fives with p- Value = 0,000. Conclusion There was no correlation between use of cleaning water with the incidence of diarrhea in infant, there was correlation of hand washing and disposing of feses with diarrhea incidence in infant. Diare merupakan penyebab utama kesakitan dan kematian pada anak di negara berkembang, dengan perkiraan 1,3 miliar episode dan 3,2 juta kematian setiap tahun pada balita. Salah satu upaya mencegah kasus diare adalah dengan berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan penggunaan air bersih, mencuci tangan dan membuang tinja yang benar dengan kejadian diare pada balita. Metode penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan desain cross sectional, jumlah sampel ibu yang mempunyai Balita usia 1-5 tahun di RT 01 dan 39 Kelurahan Kenali Asam Bawah berjumlah 56, pengambilan sampel menggunakan total sampling. Tehnik pengumpulan data menggunakan kuesioner , Analisis data secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan responden memiliki PHBS berdasarkan Penggunaan Air Bersih dengan baik yaitu 47 orang (83.9%), berdasarkan mencuci tangan dengan baik yaitu 32 orang (57.1%), berdasarkan Membuang tinja dengan baik yaitu 17 orang (30.4%). Tidak ada hubungan antara penggunaan air bersih dengan kejadian diare dengan nilai p-value = 0,907, ada hubungan mencuci tangan dengan kejadian diare pada balita dengan nilai p-value = 0,006 , ada hubungan membuang tinja dengan benar dengan kejadian diare pada balita dengan nilai p-value = 0,000 . Simpulan tidak ada hubungan antara penggunaan air bersih dengan kejadaian diare, ada hubungan antara mencuci tangan, membuang tinja dengan benar dengan kejadaian diare pada balita.
CITATION STYLE
Fatmawati, T. Y., Indrawati, I. I., & Ariyanto, A. A. (2017). ANALISIS PENGGUNAAN AIR BERSIH, MENCUCI TANGAN, MEMBUANG TINJA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA. Jurnal Endurance, 2(3), 294. https://doi.org/10.22216/jen.v2i3.2245
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.