Banyak rumah sakit ataupun klinik yang mulai menggunkan teknologi informasi sebagai pengolahan data pasien. Hal ini tentu saja mempermudah para tenaga medis dalam hal pengolahan data pasien dan pengelempokkan jenis penyakit pada salah satu instansi Kesehatan. Oleh karena itu instansi Kesehatan memerlukann aplikasi yang dapat melakukan pengelompokan jenis penyakit. Tujuan digunakannya metode K-Means Clustering yaitu akan mengelompokkan berdasarkan data yang memiliki karakteristik yang sama akan berada pada satu cluster data yang sama, untuk dilakukannya pencegahan pada jenis penyakit yang masuk pada kriteria atau kategori aman, waspada, dan darurat agar dapat segera ditangani. Berdasarkan dari pengujian yang telah dilakukan dari penelitian ini, hasil yang didapatkan dari perbandingan perhitungan dinyatakan benar karena hasil dari perhitungan manual dan sistem hasilnya sama. Kemudian pada pengujian fungsional didapatkan bahwa sistem dapat berjalan dengan baik pada browser website, google chrome, mozila firefox, dan safari. Hasil akhir dari perhitungan metode k-means menggunakan pengujian confusion matrix didapatkan nilai akurasi dari rata - rata tiap cluster yaitu 88.95%
CITATION STYLE
Bayu Prasetyo, R., Agus Pranoto, Y., & Primaswara Prasetya, R. (2023). IMPLEMENTASI DATA MINING MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS CLUSTERING PENYAKIT PASIEN RAWAT JALAN PADA KLINIK DR. ATIRAH DESA SIOYONG, SULTENG. JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika), 7(4), 2144–2151. https://doi.org/10.36040/jati.v7i4.7419
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.