Aliran fluida dalam shell and tube heat exchanger adalah paralel atau berlawanan. Untuk membuat aliran fluida dalam shell and tube heat exchanger menjadi cross flow biasanya ditambahkan penyekat atau baffle. Aliran cross flow yang didapat dengan menambahkan baffle akan membuat luas kontak fluida dalam shell dengan dinding tube makin besar, sehingga perpindahan panas di antara kedua fluida meningkat. Selain untuk mengarahkan aliran agar menjadi cross flow,baffle juga berguna untuk menjaga supaya tube tidak melengkung (berfungsi sebagai penyangga) dan mengurangi kemungkinan adanya vibrasi atau getaran oleh aliran fluida. Penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki dan mengetahui pengaruh baffle cut terhadap perpindahan panas pada alat penukar kalos selongsong dan tabung 1-1 pass dengan susunan tabung segi empat. Jenis baffle yang digunakan adalah jenis baffle segmen tunggal dengan jarak baffle 40 mm. Pengujian dilakukan dengan 4 variasi baffle cut yaitu 11%, 25,6%, 38,88%, dan 48,97%. Dari hasil penelitian diperoleh koefisien perpindahan panas yang dinyatakan dengan bilangan Nusselt (Nu) yang optimum diperoleh pada baffle cut Nu = 0,000829 (Re)1,190241 (Bc/100)-0,09617 (untuk : 2100 < Re < 4000 dan Bc 11% sampai 48,97%).
CITATION STYLE
Lubis, F., & S Lubis. (2022). Analisis Baffle Cut Pada Alat Penukar Kalor Shell and Tube Pada Susunan Tabung Segi Empat. Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil), 3(1), 39–44. https://doi.org/10.53695/jm.v3i1.707
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.