Kota merupakan suatu wilayah pemukiman yang padat penduduknya, memiliki infrastruktur perkotaan, dan berfungsi sebagai pusat kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya. Elemen citra kota membantu membentuk identitas suatu kota. Landmark dan fitur visual lainnya menjadi bagian dari warisan dan kebanggaan kultural, yang dapat mempengaruhi cara masyarakat lokal dan pengunjung melihat dan mengidentifikasi diri mereka dengan kota tersebut. Lokasi dari penelitian ini berada di Kawasan Sukaasih Kecamatan Tangerang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi elemen elemen pembentuk citra kota berdasarkan 5 elemen pembentuk citra kota menurut kajian Kevin Lynch yaitu path (jalur), edge (tepian), district (kawasan), node (simpul), landmark (penanda) dan mengetahui kualitas lingkungan Kawasan Sukaasih Kota Tangerang. Penelitian ini menggunakan pendekatan Metode Deskriptif Kualitatif dengan metode pengumpulan data menggunakan studi literatur berupa sumber-sumber tertulis seperti buku, jurnal, peta, lalu metode pengumpulan data dokumentasi, dan metode pengumpulan observasi langsung. Hasil dari penelitian ini berupa temuan seperti jalur pergerakan utama, jalur penghubung pusat kota dan jalur penghubung internal pada elemen path, sungai mookevart dan rel kerata api yang menjadi elemen edge, kawasan perdagangan jasa yang memiliki luas yang besar, persimpangan pada jembatan yang menghubungkan dua wilayah, pertigaan yang menjadi pusat aktivitas kuliner, dan penanda visual perkotaan yang diwakilkan oleh monument maupun bangunan.
CITATION STYLE
Kusuma, D. Y., & Ade Syoufa. (2024). Analisis Elemen Pembentuk Citra Kota Kawasan Sukaasih Kecamatan Tangerang Berdasarkan Kajian Kevin Lynch. Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia, 13(1), 21–30. https://doi.org/10.32315/jlbi.v13i1.277
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.