Literasi sains dasar dan kecenderungan berpikir kritis merupakan kompetensi yang penting untuk dipetakan sejak dini. kedua kompetensi siswa tersebut harus dianalisa perkembangannya dan senantiasa harus selalu dikembangkan karena sangat diperlukan oleh siswa kita agar mampu bersaing pada abad 21 nantinya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat profil tingkat kemampuan Literasi sains dasar dan kecenderungan berpikir kritis siswa SMP di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan literasi sains dasar dan kecenderungan berpikir kritis siswa. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. 347 siswa dijadikan subjek penelitian untuk pengukuran tingkat literasi sains dasar dan 333 siswa dijadikan subjek penelitian dalam pengukuran kecenderungan berpikir kritis. Data dikumpulkan menggunakan tes literasi sains dasar dan tes kecenderungan berpikir kritis. Untuk mengetahui profil literasi sains dasar dan kecenderungan berpikir kritis siswa, data penelitian dianalisis secara deskriptif, sedangkan data mengenai hubungan antara tingkat literasi sains dasar dengan kecenderungan berpikir kritis siswa dianalisis Pearson Product-Moment Correlation. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) kemampuan literasi sains dasar siswa SMP di kabupaten Sumbawa Barat, NTB berada pada kategori rendah sedangkan kecenderungan berpikir kritis termasuk pada kategori kuat, dan 2) terdapat hubungan positif yang signifikan antara literasi sains dasar dengan kecenderungan berpikir kritis siswa.Keywords: profil, literasi sains dasar, kecenderungan berpikir kritis.
CITATION STYLE
Saputra, R. D. A., Jufri, W., & Ramdani, A. (2019). Profil Literasi Sains Dasar Dan Kecenderungan Berpikir Kritis Siswa Smp Di Kabupaten Sumbawa Barat. Jurnal Edukasi Sumba (JES), 3(2), 113–119. https://doi.org/10.53395/jes.v3i2.55
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.