Bank BPD Bali merupakan salah satu usaha yang bergerak pada bidang jasa keuangan. Salah satu sumber pendapatan utamanya diperoleh dari penyaluran kredit kepada masyarakat. Meski demikian rendahnya tingkat literasi keuangan dan gaya hidup debitur yang tinggi menyebabkan seringkali terjadi gagal bayar. Pada akhirnya pendapatan yang diperoleh bank menjaid menurun. Oleh karena itu, dibutuhkan strategi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Terkait dengan permasalahan yang diidentifikasi, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan debitur mengetahui literasi keuangan dan gaya hidup konsumtif melalui kegiatan edukasi sehingga dapat mengurangi tingkat gagal bayar kredit. Kegiatan pengabdian dilaksanakan mulai tanggal 5 Agustus 2022- 15 Agustus 2022 kepada 5 orang debitur dan calon debitur. Pelaksanaan kegiatan dilangsungkan di kantor Bank BPD Bali Cabang Pembantu Tohpati dan tempat usaha debitur. Melalui peggunaan metode observasi, Focus Group Disscussion (FGD), dan edukasi yang efektif, kegiatan pengabdian ini mampu mencapai tujuan yang disasar. Berdasarkan hasil evaluasi terjadi peningkatan pemahaman mitra sasaran mengenai literasi keuangan dan gaya hidup konsumtif. Dengan tercapainya tujuan tersebut diharapkan proses pemberian kredit di bank BPD Bali semakin baik, tingkat gagal bayar dapat dikurangi dan dapat memberikan manfaat positif bagi keberlangsungan hidup bank BPD Bali di sektor perbankan.Bank BPD Bali operates in the financial services industry. Lending to the community is one of the primary sources of income. However, the debtor's high lifestyle and low financial literacy frequently lead to default. The bank's revenue ultimately decreases. As a result, a solution is required to resolve these issues. This service activity aims to reduce credit default rates by increasing debtors' knowledge of financial literacy and consumption habits through educational activities in response to the identified issues. Five potential debtors will participate in community service activities from August 5 to August 15, 2022. The activities were carried out at the debtor's place of business and the office of the Bank BPD Bali Tohpati Sub-branch. This community service project can achieve the intended objectives through effective education, Focus Group Discussion (FGD), and observation techniques. The evaluation's findings indicate that the target partners' understanding of financial literacy and a consumption lifestyle has improved. It is hoped that by achieving these goals, BPD Bali's credit-granting process will improve, the default rate will decrease, and BPD Bali's survival in the banking industry will benefit.
CITATION STYLE
Apriadi, I. D. M. A., Wardani, K. D. K. A., & Gorda, A. A. N. E. S. (2023). Edukasi Literasi Keuangan dan Gaya Hidup Konsumtif untuk Meminimalisir Terjadinya Gagal Bayar Kredit di Bank BPD Bali. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 439. https://doi.org/10.20527/btjpm.v5i1.6328
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.