Islam di Nusantara identik dengan identitas agama Islam sebagai agama yang menjadi mayoritas dianut oleh penduduk Indonesia. Ada beberapa faktor yang mendukung tersebarnya Islam di Nusantara yaitu ajaran Islam yang menekankan prinsip ketauhidan dalam sistem ketuhanannya, fleksibilitas (daya lentur) ajaran Islam, dan pada gilirannya dipandang oleh masyarakat Indonesia sebagai institusi yang amat dominan dalam melawan kolonialisme bangsa Eropa.Madura memilikikekhususan-kultural antara lainpada ketaatan, ketundukan, dan kepasrahankepada empat figurutama Buppa,’ Babbu, Guru, bandalam berkehidupan. Dari sebagian banyak budaya Madura, ada tradisi Madura yang memang telah melegenda, diantaranya adalah Kearifan Lokal Tradisi Corak, Kearifan Lokal Tradisi Rokat Tase’, Kearifan Lokal Tradisi Samman. Islam Madura merupakan salah satu varian Islam kultural yang ada di Indonesia setelah terjadinya dialektika antara Islam dengan budaya Madura. Proses dialektika tersebut pada gilirannya menghasilkan Islam Madura yang unik, khas, dan esoterik, dengan ragamnya tradisi-tradisi Madura yang sudah disisipi nilai-nilai Islam. Yang pada perkembangan selanjutnya, tradisi-tradisi tersebut yang dihasilkan dari kebiasaan-kebiasaan yang berbasis Islam membentuk suatu budaya madura yang khas seperti tahlil, samman dan lain sebagainya, budaya Madura yang bernilai Islam. Kata Kunci: Islam, Budaya Madura, dan Kearifan Lokal
CITATION STYLE
Nasrullah, N. (2019). Islam Nusantara. Al-Irfan : Journal of Arabic Literature and Islamic Studies, 2(2), 274–297. https://doi.org/10.36835/al-irfan.v2i2.3589
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.