Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar peserta didik pada pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di SMP Negeri 3 Gadingrejo Kabupaten Pringsewu. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik yang nilainya kurang dari KKM di kelas VII SMP Negeri 3 Gadingrejo Kabupaten Pringsewu tahun ajaran 2019/2020, yang membuka 182 peserta idik. Sampel diambil sebanyak 20% dari populasi yaitu 36 responden. Pengumpulan data menggunakan teknik angket, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan interval dan proporsi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa faktor yang paling mempengaruhi kesulitan belajar peserta didik pada pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan adalah motivasi (86,11%). Hal demikian disebabkan karena persaingan antar peserta didik sangat rendah, sehingga keinginan peserta didik untuk belajar juga rendah. Adapun faktor terbesar kedua dan seterusnya yang mempengaruhi kesulitan belajar peserta didik adalah intelegensi (83,33%), keluarga (77,88%), waktu (66,68%). Untuk faktor guru, sarana dan prasarana, serta teman memiliki persentase yang sama yaitu 52,78% dan faktor minat memiliki persentase 38,88%.
CITATION STYLE
Anggraeni, F. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Peserta Didik Pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Di SMP Negeri 3 Gadingrejo. Journal of Social Education, 1(2), 108–121. https://doi.org/10.23960/jips/v1i2.108-121
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.