Abstrak Masyarakat merasakan kecemasan selama masa pandemi covid-19, khususnya bagi mereka yang tinggal sendiri. Kecemasan yang dirasakan mungkin saja disebabkan oleh dukungan sosial dan tingkat religiusitas yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh dukungan sosial dan religiusitas terhadap kecemasan masyarakat yang tinggal sendiri selama masa pandemi covid-19. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dan pengambilan data (n=151) dengan teknik purposive sampling. Partisipan diperoleh melalui kuesioner online yang disebarkan dan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Kriteria partisipan yaitu berusia minimal 18 tahun dan tinggal sendiri selama masa pandemi covid 19. Pengumpulan data dilakukan melalui koesioner yang didistribusikan secara online dalam bentuk google form dan disebarkan melalui beberapa media sosial, yaitu instagram , whatshapp dan facebook . Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah skala likert. Alat ukur yang digunakan ada tiga yaitu skala dukungan sosial, skala religiusitas dan skala kecamasan. Analisis data yang digunakan yaitu multiple regression. Hasil uji multiple regression menunjukkan bahwa dukungan sosial dan religiusitas signifikan berpengaruh terhadap kecemasan masyarakat yang tinggal sendiri selama masa pandemi covid-19. Dukungan sosial dan religiusitas dapat mengatasi kecemasan dalam menghadapi pandemi covid-19. Kata-kata kunci : Dukungan Sosial; Pandemi Covid -19; Kecemasan; Religiusitas Abstract People feel anxiety during the covid-19 pandemic, especially for those who live alone. Anxiety may be caused by social support and the level of religiolity possessed. This research is intended to examine the role of social support and religiosity on the anxiety of people living alone during the covid-19 pandemic. The research method is quantitative and data collected (n=151) with purposive sampling technique. Participants were obtained by an online questionnaire that was distributed and based on criteria. The partisipants criteria are minimum age of 18 years and living alone during the covid-19 pandemic. Data collection is done by questionnaires that are distributed online in the form of google forms and are distributed by several social media, Instagram, Whatsapp and Facebook. The technique used in data collection is likert scale. There are three measuring instruments. They are social support, religiosity scale and anxiety scale. Data analysis used is multiple regression analysis. The multiple regression analysis showed that social support and religiosity significantly influence the anxiety of people living alone during the covid-19 pandemic. Social support and religiosity can overcome anxiety during the covid-19 pandemic Keywords : Anxiety; religiosity; social support; the covid-19 pandemic .
CITATION STYLE
Karim, K., & Yoenanto, N. H. (2021). Dukungan Sosial Dan Religiusitas Terhadap Kecemasan Masyarakat Yang Tinggal Sendiri Selama Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Psikologi, 17(2), 102. https://doi.org/10.24014/jp.v17i2.11034
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.