Penelitian Penelitan ini bertujuan untuk mencari hubungan pengetahuan fast fashion denganpreferensi pembelian konsumen. Metode penelitian menggunakan metode survey denganpendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data-data primer dan sekunder yangdikumpulkan dengan instrumen penelitianberupakuesioner dengan sampel penelitian berjumlah 100responden usia 17 – 21 tahun yang tinggal di DKIJakarta.Pengumpulan data dilakukan denganmenggunakan google formulir kemudian dianalisis dengan uji korelasi spearman untukmendapatkan hasil hipotesis. Penelitian ini dilakukan selama 12 bulan atau 2 semester. Pengolahandata menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan konsumen terhadap produk fastfashion yang terdiri dari atribut produk dan manfaat produk masuk dalam kategori baik yaitu sebesar74% dan26% lainnya masuk dalam kategori memiliki pengetauhan yang rendah, sedangkan untukpembentukan preferensi konsumen dalam pembelian produk fast fashion yang dipengaruhi olehpengalaman sebelumnya dan kepercayaan turun – temurun masuk dalam kategori tinggi 69% dan31% lainnya masuk dalam kategori rendah. Hasil analisis data statistik menunjukan nilai signifikasipada uji korelasi Pearson yaitu 0,047 atau kurang dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa terdapathubungan antara pengetahuan produk fast fashion dengan preferensi pembelian konsumen padapenelitian ini, sehingga Ho ditolak dan Hi diterima.
CITATION STYLE
Suliyanthini, D., Mahdiyah, M., & Utari, D. (2022). Hubungan Pengetahuan Fast Fashion Dengan Preferensi Pembelian Konsumen. IKRAITH-EKONOMIKA, 5(3), 205–214. https://doi.org/10.37817/ikraith-ekonomika.v5i3.2456
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.