Pembelajaran tatap muka terbatas dan penyiapan digitalisasi sekolah adalah beberapa langkah yang dilakukan untuk beradaptasi dengan pandemic Covid-19. Keberhasilan guru dalam melakukan pembelajaran daring pada situasi pasca pandemi Covid-19 ini adalah kemampuan guru dalam berinovasi merancang, dan meramu materi, metode pembelajaran, dan media pembelajaran yang sesuai dengan materi dan metode. Mitra dari kegiatan Pengabdian Unggulan Universitas (PUU) ini adalah SD Negeri Magelang 4, SD Negeri Magelang 6 dan SD Negeri Magelang 7 sejumah 56 orang guru. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah peer-mentoring, modelling dan pemberian feedback. Prosedur pelaksanaan pendampingan terbagi menjadi beberapa kegiatan: observasi, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kegiatan ini dilakukan dalam enam kali pertemuan secara luring disetiap sekolah. Kegiatan ini berhasil untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas media pembelajaran daring yang kreatif dan inovatif dan meningkatkan pemahaman dan ketrampilan guru dalam pembuatan media pembelajaran daring yang kreatif dan inovatif, khususnya menggunakan aplikasi Powtoon.
CITATION STYLE
Indriani, L., Ikaningrum, R. E., & Setyowati, I. (2023). POWTOON SEBAGAI MEDIA YANG KREATIF DAN INOVATIF UNTUK PEMBELAJARAN PASCA PANDEMI COVID-19. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 478. https://doi.org/10.24198/kumawula.v6i2.42125
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.