Problematika sosial mengenai kemiskinan adalah problematika yang disebabkan oleh faktor ekonomi, yakni tidak meratanya penyaluran pendapatan dan rendahnya kemampuan sumber daya manusia. Kemiskinan melanda negara berkembang bahkan juga melanda negara yang maju. Indonesia merupakan negara berkembang dalam mengupayakan untuk meminimalisir angka kemiskinan. Pulau Jawa menempati peringkat tertinggi dalam angka kemiskinan disebabkan oleh jumlah penduduk berkembang secara pesat dan tak terbatas sehingga ketersedian lapangan kerja tidak memadai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan pengangguran terhadap kemiskinan pada tahun 2013-2022. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi dan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan. Model pilihan terbaik yang digunakan untuk menganalisis data panel, yaitu Model Random Effect. Dalam penelitian ini menggunakan Eviews 9 sebagai alat untuk menganalisis. Menurut hasil penelitian parsial ditemukan bahwa pendapatan asli daerah memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kemiskinan, pertumbuhan ekonomi memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan serta pengangguran memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kemiskinan. Secara simultan pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan pengangguran mempengaruhi terhadap kemiskinan.
CITATION STYLE
Triwulandari, B. B., Boedirochminarni, A., & Firmansyah, M. (2023). Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengangguran terhadap Kemiskinan di Pulau Jawa Tahun 2013-2022. JSHP : Jurnal Sosial Humaniora Dan Pendidikan, 7(2), 175–187. https://doi.org/10.32487/jshp.v7i2.1747
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.