Social distancing dan physical distancing dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19 berdampak pada eksistensi usaha yang dimiliki para perempuan pedagang kuliner di 39 Sentra Wisata Kuliner di Surabaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui niat untuk menggunakan (use intention) para perempuan pedagang kuliner di Kota Surabaya dalam mengadopsi Grabfood dan GoFood sebagai solusi untuk mempertahankan kinerja usahanya di masa pandemi Covid-19. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Sebanyak 302 perempuan pedagang kuliner yang telah menggunakan kedua aplikasi jasa pesan antar makanan tersebut diberikan kesempatan yang sama untuk mengisi kuesioner sehingga teknik pengambilan sampel yang digunakan disebut sebagai sampel jenuh (sensus). Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan SmartPLS Versi 3.2.9 Hasil penelitian yang diperoleh adalah behaviour intention untuk mengadopsi GoFood dan Grabfood di kalangan perempuan pedagang kuliner di Kota Surabaya terbukti dipengaruhi harapan akan kinerja (performance expectancy), harapan akan usaha (effort expectancy), pengaruh sosial (social influence). Akan tetapi kondisi pendukung (facilitating condition) terbukti tidak berpengaruh pada niat untuk berperilaku (behavior intention). Hasil lain adalah niat untuk berperilaku terbukti berpengaruh pada niat untuk menggunakan GoFood dan Grabfood di kalangan perempuan pedagang kuliner di Surabaya selama pandemi Covid-19.
CITATION STYLE
Siwi Agustina, T. (2020). Adopsi Teknologi Jasa Pesan Antar Makanan Online di Kalangan Perempuan Pedagang Kuliner pada Masa Pandemi Covid-19. PERWIRA - Jurnal Pendidikan Kewirausahaan Indonesia, 3(2), 137–161. https://doi.org/10.21632/perwira.3.2.137-161
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.