MENCOBA MENGANALISIS TEORI SOSIOLOGI KLASIK DURKHEIM DI DUSUN X DESA Y KABUPATEN Z PROPINSI O

  • Hendra D
N/ACitations
Citations of this article
18Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAK Teori Durkheim dalam sosiologi klasik Perancis terkenal dengan tekanannya pada norma-norma kolektif yang mempengaruhi tindakan dan kehidupan individu-individu, tanpa siapa pun yang menyadarinya. Isu-isu kolektif tersebut begitu kuat mengikat, sehingga telah menjadi ciri-ciri khas di dalam hubungan sosial yang bersangkutan. Dari sinilah, kemudian masyarakat itu hidup dalam bermasyarakat maupun bernegara. Teori Durkheim akan dicoba untuk diterapkan di Dusun X, Desa Y, Kabupaten Z, Provinsi O. Hasil-hasil observasi partisipan, terbukti: memang terlihat betapa norma-norma kolektif itu begitu kuat-mengikat individu-individu, sehingga warga pun tidak kuasa secara terang-terangan untuk menolak dari norma-norma yang sudah ditetapkan. Masyarakat Dusun X, tinggal mematuhi dan menerapkan di dalam kehidupan sehari-hari tanpa melihat, apakah norma-norma tersebut sudah sesuai atau tidak dari kehidupan masyarakat yang bersangkutan. Akibatnya, masyarakat Dusun X telah kehilangan kemandirian, jati-diri dan kreativitasnya; atau jika berniat mencoba untuk melawan norma-norma yang telah ditetapan, maka dengan sangat terpaksa siap-siap untuk meninggalkan dusun tempat kelahirannya. Penyebab utama adalah, faktor kemiskinan dikarenakan pekerjaan yang dilakukan sebagian besar tukang becak, buruh bangunan dan sawah hanya sebatas untuk makan sampai pada panen berikutnya. Solusinya, memberi pengertian yang mendalam dan intensif kepada tokoh-tokoh masyarakat yang ada di Dusun X. ABSTRACT Durkheim theory on French classical Sociology is well known with its pressure with the collective norms that affect the action and the life of individuals, without anyone realized it. Those collective issues were tightly bounded, so it has become the special characteristic in the related social relation. From here, then the citizens live in society and in the living state. Durkheim theory will be tried to be applied on X backwoods, Y village, Z province and O province. The result of participants’ observation resulted: it is seen that collective norms tightly tied individuals, so that people do not have the right directly to refuse the stated norms. The citizens of X backwoods, obey and apply the norms in the daily live without seeing whether the norm is appropriate for the live of the related people or not. As the result, citizen from X orchard has lost their independence, self identity and creativity; or if they have a willing to try to break the stated norm, as the result they have to be forced to leave the place where they were born. The main factor is poverty, it is because the job that are done mostly are pedicab drivers, building labor and field worker and it is only enough to earn money on food until the next harvest. The solution of this problem is giving a depth and intensive understanding to the prominent figure in X backwoods.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hendra, D. (2019). MENCOBA MENGANALISIS TEORI SOSIOLOGI KLASIK DURKHEIM DI DUSUN X DESA Y KABUPATEN Z PROPINSI O. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 19(01), 99–114. https://doi.org/10.21009/jimd.v19i01.12955

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free