PERADABAN ISLAM DAN RENAISSANCE BARAT: AL-QUR’AN DAN BAHASA KUNCI TERDEPAN ILMU PENGETAHUAN

  • Komaruddin Sassi
N/ACitations
Citations of this article
47Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Renaissance Barat dapat terjadi tidak terlepas dari mengadopsi peradaban Islam. Meski demikian, harus diakui justru seiring dengan kemajuan peradaban Islam itu pula, menunjukkan kegelisahan Barat menuju kebangkitan dengan semangat menggali semua peradaban Islam melalui al-Qur’an dan Bahasa Arab sebagai bahasa terdepan (kunci) ilmu pengetahuan kala itu. Sejumlah kitab-kitab para ilmuwan Muslim yang berbahasa Arab diterjemahkan ke bahasa Latin. Hasil terjemahannya diajarkan pada perguruan tinggi Barat. Eropa bangkit dengan pesat hingga zaman milenial ini, sementara dunia Islam justru mengalami kemunduran dan keterbelakangan dalam berbagai bidang kehidupan. Sibuk dilanda persengitan antar mazhab, eksistensi al-Qur’an dan Bahasa Arab dieliminasikan, bahkan kurang dianggap kunci terdepan ilmu pengetahuan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Komaruddin Sassi. (2023). PERADABAN ISLAM DAN RENAISSANCE BARAT: AL-QUR’AN DAN BAHASA KUNCI TERDEPAN ILMU PENGETAHUAN. At-Tahfidz: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(02), 15–30. https://doi.org/10.53649/at-tahfidz.v1i02.432

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free