Perbandingan Unjuk Kerja Inverter Pure Sine Wave Dan Non Pure Sine Wave

Abstract

Inverter merupakan alat pengubah energi listrik searah (DC) menjadi arus bolak-balik (AC),kebutuhan inverter setiap saat selalu meningkat seiring dengan penggunaan listrik pada kehidupan sehari-hari. Inverter digunakan untuk mengoprasikan lampu penerangan,televisi,komputer,motor listrik,laptop,pendingin ruangan dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti unjuk kerja dan kualitas inverter ketika diberi beban.Metode dalam penelitian unjuk kerja inverter dengan mengukur,mengamati,analisis tegangan,arus,pembebanan bertingkat,efisiensi,Total Harmonic Distortion (THD),frekuensi, pengukuran kualitas listrik,bentuk gelombang dan keunggulan dari masing-masing inverter. Pengujian dengan alat ukur multimeter,Osiloskop,Power harmonic analyzer, watt dan ampere meter.Sumber energi listrik inverter Pure Sine wave dan non Pure Sine wave menggunakan baterai 12 VDC 7,0Ah pembangkit gelombang EGS-002 Pulse Width Modulation (PWM) dengan penguatan akhir H-bridge MOSFET IRF3205 menghasilkan gelombang sinus dengan frekuensi 50Hz,tegangan 220V,efisiensi 35,4%, THD 35,2% dan memiliki kestabilan dikarenakan terdapat feedback control. Inverter non Pure Sine wave dengan IC 4047 penguatan akhir H-bridge MOSFET IRFZ44N menghasilkan bentuk gelombang kotak (Square wave) frekuensi 50Hz,tegangan 230V,efisiensi 40,0%,harmonik tak terhingga. Daya output inverter  Pure Sine wave dan non Pure Sine wave sebesar 120Watt.Inverter Pure Sine wave memiliki keunggulan, kestabilan dan sistem yang lebih kompleks dikarenakan  sistem kerja diatur  sedemikian rupa oleh EGS-002, output yang halus dan terdapat feedback-control. Inverter non Pure Sine wave memiliki keunggulan efisiensi yang lebih tinggi.