Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika pembelajaran kimia berbasis etno-STEM dari aspek kurikulum. Metode dalam penelitian ini adalah mix methode yaitu menggabungkan antara kuantitatif dan kualitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah guru kimia se pulau Lombok dengan jumlah 25 guru. Problematika pembelajaran berbasis etno-STEM dalam kurikulum 13 menunjukkan bahwa guru merasa kesulitan dalam merencanakan pembelajaran berbasis etno-STEM yaitu 24 orang guru. Guru juga mengalami kesulitan dalam Proses pembelajaran berbasis etno-STEM. Hal ini terlihat hanya 1 orang yang pernah melakukan pembelajaran etno-STEM. Guru juga mengalami permasalahan dalam menyusun penilaian sesuai etno-STEM dalam K13, hanya 1 orang yang sesuai etno-STEM. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan kurikulum 2013 sebagian guru telah melakukan, tapi pembelajaram berbasis etno-STEM hamya 1 guru yang pernah melakukan.
CITATION STYLE
Idrus, S. W. A., & Suma, K. (2022). Analisis Problematika Pembelajaran Kimia Berbasis Etno-STEM dari Aspek Kurikulum. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 7(2c), 935–940. https://doi.org/10.29303/jipp.v7i2c.574
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.