Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak kesenjangan regional dengan memasukkan elemen spasial, dan variabel-variabel yang mempengaruhi tingkat kesenjangan antar provinsi seperti Gini Index sebagai variabel dependen, PAD, PDRB per Kapita, DAU, PMDN dan PMA sebagai Variabel independen. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel yang kemudian dirata-rata dengan menggunakan metode analisis spasial, dimana model yang dipilih adalah model spasial dengan menggunakan bantuan perangkat lunak Geoda. Hasil analisis menunjukkan bahwa di setiap wilayah studi menunjukkan aspek spasial, bahwa aspek spasial mempengaruhi tingkat kesenjangan regional di Indonesia dengan arah negatif. Artinya, jika ada peningkatan nilai indeks gini di wilayah studi, maka secara spasial, akan menurunkan nilai indeks gini di wilayah tetangga. Variabel independen di Wilayah I PDRB Per Kapita, DAU memiliki pengaruh signifikan, sedangkan variabel lain tidak berpengaruh signifikan, Wilayah II menunjukkan bahwa semua variabel berpengaruh signifikan, sedangkan PAD dan PMDN Wilayah III berpengaruh signifikan, variabel lain tidak berpengaruh signifikan.
CITATION STYLE
Marantika, D., Hadi P, T., & Viphindrartin, S. (2018). DISPARITAS REGIONAL ANTAR PROVINSI DI INDONESIA 2011 – 2015 (MODEL REGRESI SPASIAL). Media Trend, 13(1), 31. https://doi.org/10.21107/mediatrend.v13i1.3171
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.