Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi pengelolaan kerja pada PT Pertamina Geothermal Energy untuk mengurangi risiko saldo modal negatif. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang dipilih adalah dengan penelitian kuantitatif deskriptif yaitu menggunakan data kuantitatif dan pendekatan deskriptif untuk mengumpulkan, menyajikan, dan menganalisis laporan keuangan PT. Pertamina Geothermal Energy pada tahun 2021-2022. Hasil penelitian menunjukan (1) Modal kerja yang positif pada tahun 2021 menjadi negatif pada tahun 2022, mengindikasikan risiko likuiditas yang meningkat. (2) Rasio Lancar dan rasio Cepat menunjukkan penurunan signifikan dalam kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek dengan aset lancar yang tersedia pada tahun 2022. (3) Rasio arus kas dari operasi turun drastis, menunjukkan penurunan dalam kemampuan perusahaan untuk menghasilkan kas dari aktivitas operasionalnya. (4) Peningkatan rasio perputaran piutang usaha adalah tanda positif dalam manajemen piutang dan likuiditas perusahaan. (5) Rasio rata-rata jumlah hari dalam perputaran persediaan meningkat, yang dapat mempengaruhi modal kerja dan risiko saldo negatif. (6) Rasio perputaran utang usaha tetap relatif stabil, menunjukkan bahwa perusahaan dapat mengelola utang usahanya dengan baik.
CITATION STYLE
Indarti, W., Mustikaning Putri, L. S., & Uzliawati, L. (2024). ANALISIS STRATEGI PENGELOLAAN MODAL KERJA PADA PT PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY UNTUK MENGURANGI RISIKO SALDO NEGATIF. Measurement Jurnal Akuntansi, 17(2), 305–319. https://doi.org/10.33373/mja.v17i2.5821
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.