SIC ET NON : KEBEBASAN DAN PEMBATASAN HAK KEMUDAHAN DAN PERLAKUAN KHUSUS

  • Al Uyun D
N/ACitations
Citations of this article
9Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Sic et Non. Yes and no. Freedom and restriction of the essence of affirmative action. Both are located face-to-face. Every country has a unique character in implementing and synthesizing. This matter will be discussed in this article. The main problem is the ratio legis affirmative action in the constitution. In Indonesia, the ratio legis is constitutional rights. In India and Pakistan is fundamental rights. In Germany leads to individualistis. In United States showed unwritten constitution. Finally in South Africa show the priority in the equality. Secondly, The freedom and restriction are both, sythese as morallity and realize by rule. Abstrak Sic et Non. Ya dan tidak. Kebebasan dan Pembatasan merupakan hakikat dari hak kemudahan dan perlakuan khusus. Keduanya terletak berhadapan. Setiap negara memiliki karakter yang unik dalam menerapkan dan mensintesakan keduanya. Hal inilah yang akan dibahas dalam artikel ini. Permasalahan utamanya adalah ratio legis hak kemudahan dan perlakuan khusus dalam Konstitusi di Indonesia dan berbagai konstitusi di dunia memperlihatkan karakteristik yang berbeda. Di Indonesia, ratio legisnya adalah constitutional rights. Di India dan Pakistan ratio legisnya fundamental rights. Di Jerman mengarah pada individualistis. Di Amerika Serikat memperlihatkan adanya unwritten constitution. Di Afrika Selatan memperlihatkan prioritas pada persamaan. Permasalahan kedua adalah kebebasan dan pembatasan hak kemudahan dan perlakuan khusus dalam konstitusi memperlihatkan moral sebagai sintesanya dan aturan sebagai realisasinya.

Cite

CITATION STYLE

APA

Al Uyun, D. (2016). SIC ET NON : KEBEBASAN DAN PEMBATASAN HAK KEMUDAHAN DAN PERLAKUAN KHUSUS. Yuridika, 31(1), 1. https://doi.org/10.20473/ydk.v31i1.1955

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free