Penalaran matematika penting bagi siswa karena berkaitan dengan pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran berdasarkan tipe kepribadian Hippocrates dan Gender. Tipe kepribadian menurut Hippocrates terdiri atas sanguinis, koleris, melankolis, dan plegmatis. Arikel ini hanya membahas khusus tipe kepribadian sanguinis. Melalui pendekatan kualitatif dideskripsikan kemampuan penalaran sanguinis laki-laki dan sanguinis perempuan. Hasil penelitian: Sanguinis Laki-laki; mengumpulkan fakta secara lengkap, tidak sempurna dalam mengajukan asumsi, melakukan manipulasi matematika secara jelas dan terurut, memeriksa kesahihan asumsi dengan pengecekan maju, tidak mampu membangun argumen, membuat kesimpulan disertai alasan. Sanguinis Perempuan; mengumpulkan fakta secara lengkap, tidak sempurna dalam mengajukan asumsi, melakukan manipulasi matematika secara jelas dan terurut, memeriksa kesahihan asumsi dengan pengecekan langkah demi langkah, tidak mampu membangun argumen, membuat kesimpulan disertai alasan.
CITATION STYLE
Sardia, S., Ma’rufi, M., & Ilyas, M. (2020). KEMAMPUAN PENALARAN SISWA SANGUINIS DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU BERDASARKAN GENDER. Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 135–144. https://doi.org/10.30605/pedagogy.v5i2.421
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.