Kemandirian anak sebagai salah satu aspek perkembangan bidang pengembangan pembiasaan program pembelajaran taman kanak-kanak mempunyai peranan penting, karena aspek kemandirian dimaksudkan untuk membina anak agar dapat menolong dirinya sendiri dalam rangka kecakapan hidup (life skill), serta memperoleh keterampilan dasar yang berguna untuk kelangsungan hidup anak. Melalui pemberian rangsangan, stimulasi dan bimbingan, diharapkan akan meningkatkan perkembangan perilaku dan sikap melalui pembiasaan yang baik, sehingga akan menjadi dasar utama dalam pembentukan pribadi anak sesuai dengan nilai-nilai yang ada di masyarakat. Pembelajaran kemandirian anak yang diarahkan untuk mengembangkan kecakapan hidup melalui kegiatan-kegiatan konkrit yang dekat dengan kehidupan anak sehari-hari mempunyai peranan penting. Keberhasilan kegiatan belajar mengajar yang mengembangkan aspek kemandirian anak sering meresahkan guru kelompok A pada taman kanak-kanak. Berdasarkan pengamatan mulai awal masuk sekolah sampai pertengahan semester I tahun pelajaran 2015/2016 menunjukkan bahwa kemandirian murid kelompok A masih kurang. Kondisi ini tercermin dari sikap anak tidak mau menerima tugas dari guru, dalam mengerjakan tugas tidak tuntas, anak kurang percaya diri untuk mampu mengerjakan tugas sendiri dan selalu meminta bantuan guru, serta kurang antusias dalam kegiatan belajar mengajar.
CITATION STYLE
Afrianingsih, A., Iman, N., & Mufid, M. (2019). KEMANDIRIAN ANAK MELALUI INTEGRASI OUTDOOR AND INDOOR LEARNING TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL. Realita : Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 4(1). https://doi.org/10.33394/realita.v4i1.2152
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.