Dunia pendidikan di Indonesia telah mengalami perkembangan, terlihat dari beragamnya metode pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran. Selain metode pembelajaran, media pembelajaranpun mengalami kemajuan seiring dengan kemajuan teknologi. Masalah siswa dalam proses pembelajaran salah satunya adalah rendahnya daya ingat dalam memahami materi pelajaran. Faktor yang mempengaruhi daya ingat pada siswa tidak hanya pada cara belajar yang efektif saja, melainkan dengan metode pengajaran yang digunakan. Faktor kesulitan belajar pada siswa pun perlu diperhatikan oleh guru sebagai pandangan untuk menciptakan proses pembelajaran yang menarik, kreatif yang disegani oleh siswa sehingga siswa menjadi tertarik dan mengikuti proses pembelajaran yang akibatnya dapat meningkatkan daya ingat siswa. Maka dari itu, guru mengupayakan metode yang meningkatkan daya ingat siswa agar siswa dapat memahami pembelajaran. Metode tersebut adalah metode simulasi. Pemaparan metode simulasi dapat memberikan gambaran tentang bagaimana tahap – tahap dalam interaksi pada proses pembelajaran. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan daya ingat siswa SD melalui metode simulasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji tentang penggunaan metode simulasi sebagai upaya untuk meningkatkan daya ingat siswa. Hasil penulisan ini menunjukan bahwa untuk penerapan metode simulasi terdiri dari beberapa tahapan yaitu : 1) persiapan simulasi, 2) pelaksanaan simulasi, 3) penutup simulasi.
CITATION STYLE
Ndasi, A. A. R., Endu, S., Dhoka, F. A., Mawa, H. A., & Lawe, Y. U. (2023). PENINGKATAN DAYA INGAT SISWA SD MELALUI METODE SIMULASI. Jurnal Citra Pendidikan Anak, 2(1), 17–23. https://doi.org/10.38048/jcpa.v2i1.1507
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.