Latar belakang: Demam Berdarah Dengue masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia hingga saat ini. Upaya pencegahan dan pengendalian perlu dilakukan untuk mengontrol penyebaran DBD. Upaya pengendalian Demam Berdarah Dengue yang sering dilakukan masyarakat dan dinilai efektif yaitu pengendalian secara kimiawi berupa penggunaan insektisida. Namun penggunaan insektisida yang berulang akan menimbulkan efek resistensi pada nyamuk dan berdampak buruk pada kesehatan dan lingkungan. Penggunaan bahan-bahan alam sebagai insektisida nabati perlu dikembangkan. Tujuan: Literature review ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas tanaman di Indonesia yang memiliki potensi sebagai bioinsektisida nyamuk Aedes aegypti. Metode: metode yang digunakan adalah literature review dengan mencari jurnal nasional yang memenuhi kriteria batasan publikasi 5 tahun terakhir (2019 – 2023). Literatur didapatkan melalui database google scholar dengan kata kunci efektivitas insektisida alami dalam bentuk sediaan spray terhadap mortalitas nyamuk Aedes aegypti. Hasil: Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa tanaman yang memiliki efektivitas tertinggi terhadap kematian nyamuk Aedes aegypti adalah daun mengkudu dengan konsentrasi 25%. Daun mengkudu mampu membunuh 72% nyamuk uji atau sebanyak 18 ekor nyamuk pada konsentrasi 25% dan dapat memenuhi LC50 pada menit ke-15. Daun mengkudu mengandung senyawa kimia aktif seperti alkaloid, triterpenoid, saponin, tanin dan flavonoid yang dapat membunuh nyamuk Aedes aegypti. Kesimpulan: Berdasarkan hasil pembahasan disimpulkan bahwa daun mengkudu pada konsentrasi 25% memiliki efektivitas terbaik sebagai insektisida nabati dalam sediaan spray untuk mengendalikan nyamuk Aedes aegypti.
CITATION STYLE
Labibah Fara Anindya, Fitriyani, N. L., Jaya Maulana, & Hairil Akbar. (2023). Efektivitas Spray Insektisida Nabati Terhadap Nyamuk Aedes aegypti: Literature Review. Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13(2), 66–73. https://doi.org/10.56338/promotif.v13i2.4543
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.