Internet sebagai media pusat informasi belakangan ini berkembang menjadi alat transaksi belanja atau biasa disebut belanja online. Banyak perusahaan dan bisnis telah memanfaatkan perkembangan pasar berbasis digital sehingga mendorong konsumen beralih ke sistem belanja online. Toko online mampu memberikan kepuasan kepada pelanggan dengan menyediakan informasi terkait produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka dan kemudahan dalam melakukan pembayaran. Transaksi belanja online semakin meningkat dan masyarakat tidak lagi membedakan antara apa yang diinginkan dan dibutuhkan sehingga terjadi bias antara rasional dan irasional. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif untuk mengidentifikasi dan menghasilkan teori baru yang unik dan mengesankan melalui literatur yang ada. Fokus analisisnya adalah motivasi psikologis dari perilaku ekonomi untuk memahami perilaku keagamaan dan bentuk perlawanan perilaku ekonomi tersebut apakah menciptakan rasa rasionalitas yang sejalan dengan prinsip-prinsip ajaran Islam dalam penelitian ini.
CITATION STYLE
Anindya Putri Amara, Abdul Malik, & Sodiah. (2022). RASIONALITAS BERBELANJA ONLINE MAHASISWA (Pada Mahasiswa Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi). Jurnal Publikasi Manajemen Informatika, 2(2), 135–144. https://doi.org/10.55606/jupumi.v2i2.759
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.