AbstrakBerdasarkan analisi situasi yang telah dilakukan di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten diketahui bahwa sebagian besar ibu ibu yang terdapat di daerah tersebut berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Sebagian besar ibu ibu tersebut tidak memiliki pekerjaan sampingan dan lebih mengendalikan penghasilan suami. Selain itu masalah pengolahan sampah plastik di daerah tersebut masih kurang. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini untuk memberdayakan ibu rumah tangga melalui pelatihan penanaman secara hidroponik sistem wick dengan pemanfaatan limbah botol plastik. Sistem hidroponik dalam pelatihan menggunakan sistem wick. Luaran yang diharapkan dari program pengabdian masyarakat ini adalah dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan warga, pengurangan limbah plastik dan sebagai alternatif lahan yang terbatas di Desa Bero. Pelaksanaan pelatihan ini dilakukan dengan tahapan yaitu : persiapan, pelaksaan, praktek langsung dan evaluasi untuk menilai pemahaman materi, keaktifan dan hasil praktek langsung. Hasil pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di RT 05 RW 01 Desa Bero ini adalah peningkatan pengetahuan, ketrampilan dan motivasi peserta dalam pemanfaatan limbah botol plastik untuk penanaman tanaman secara hidroponik.AbstractBased on the situation analysis that has been carried out in Bero Village, Trucuk District, Klaten Regency, it is known that most of the mothers in the area work as housewives. Most of these mothers do not have side jobs and are more in control of their husband's income. In addition, the problem of processing plastic waste in the area is still lacking. The purpose of this community service program is to empower housewives through training on hydroponic planting with a wick system using plastic bottle waste. The hydroponic system in training uses a wick system. The expected output of this community service program is to increase the income and welfare of residents, reduce plastic waste and as an alternative to limited land in Bero Village. The implementation of this training is carried out in stages, namely: preparation, implementation, direct practice and evaluation to assess understanding of the material, activeness and results of direct practice. The results of this community service carried out in RT 05 RW 01 Bero Village is an increase in the knowledge, skills and motivation of participants in the use of plastic bottle waste for hydroponic planting.Keywords: Housewife; Hydroponics; Plastic Waste
CITATION STYLE
Fidiyani, R., Baroroh, L., Lestari, A. W., Safitri, A. N., & Novyta, D. (2023). Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Melalui Pelatihan Budidaya Hidroponik Sayur Selada dengan Pemanfaatan Limbah Botol Plastik. Jurnal Bina Desa, 4(2), 235–240. https://doi.org/10.15294/jbd.v4i2.32494
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.